Para korban tersebut, melaju dari arah timur ke barat dengan kecepatan tinggi.
Merdeka.com, Pasuruan - Kecelakaan maut kembali terjadi di wilayah Kabupaten Pasuruan. Kali ini, tiga orang pelajar tewas usai terlindas truk saat melintas di Jalan Raya Pohjentrek - Kraton, Kabupaten Pasuruan.
Kecelakaan itu berawal ketika tiga pelajar tersebut berboncengan bertiga satu sepeda motor Jupiter tanpa menggunakan helm dan baru saja pulang dari daftar ulang di sekolahnya yang jaraknya tak jauh dari lokasi kejadian.
"Motor itu dikendarai oleh Randika Purnama (11), dan dia memboncengkan kakaknya, Nuril Mufidah (16). Juga teman Nuril yaitu bernama Yeni (16)," ujar Kanit Lakalantas Polres Pasuruan Kota, Ipda Heri Purnomo, Sabtu (8/7).
Para korban tersebut, melaju dari arah timur ke barat dengan kecepatan tinggi. Dan ketika sampai di lokasi kejadian Randika yang mengemudikan sepeda motor itu, berusaha menghidari lubang yang ada di tengah jalan, hingga motornya mengarah ke kanan dan melewati marka tengah jalan.
Namun nahas, di saat bersamaan ada truk bermuatan batu bata bernomor polisi W 8507 K yang melaju dari arah berlawanan. Sehingga tabrakan keras pun tak terhindarkan. "Di lokasi mereka menghindari jalan berlubang ke arah kanan dan melewati marka tengah jalan hingga berjalan di lajur kanan dan menabrak bagian depan sebelah kiri truk," ucapnya.
Akibatnya, Randika dan Nuril tewas seketika di lokasi kejadian dengan luka mengenaskan di kepala. Sedangkan Yeni, meninggal dalam perawatan di rumah sakit. Kini, ketiga korban sudah dikebumikan. Sementara polisi sudah melakukan olah tempat kejadian perkara. (abu)