"Di rumah sakit Selangor, Suci selama dirawat sudah menghabiskan biaya sebesar Rp 30 juta. Duitnya dari mana kami gak tahu,"
Merdeka.com, Pasuruan - Seorang Tenaga Kerja Wanita (TKW) asal Kabupaten Pasuruan, saat ini harus terbaring di rumah sakit yang ada di Selangor Malaysia, akibat terkena siraman air keras yang dilakukan oleh Salim, warga Bangladesh.
TKW tersebut diketahui bernama Suci Sri Kusmiyati (26), asal Dusun Krawan, Desa Kedawung Wetan, Kecamatan Grati, Kabupaten Pasuruan. Korban yang sudah memiliki satu orang anak ini, dikabarkan sudah merantau ke Negeri Jiran Malaysia sejak April 2016 lalu.
"Pada tanggal 16 Juli 2017 lalu, saya ditelpon rekan Suci bernama Ali asal Aceh yang juga sama-sama bekerja di Malaysia. Ali bilang ke saya kalau Suci sekarang dirawat di rumah sakit lantaran usai terkena siram air kimia," ujar Nasikah (45) ibu korban , saat ditemui di rumahnya, Senin (24/7).
Atas peristiwa itu, keluarga korban berharap agar pihak PT Kilang Best Bundle, Selangor pabrik tekstil, tempat korban bekerja ini, untuk ikut memulangkan Suci secepatnya agar bisa dirawat di kampung halamannya.
"Di rumah sakit Selangor, Suci selama dirawat sudah menghabiskan biaya sebesar Rp 30 juta. Duitnya dari mana kami gak tahu," ucap Nasikah kepada sejumlah wartawan.
Selain itu, Nasikah bersama Suyud Subagio (50) ayah korban, berharap agar anaknya itu bisa cepat pulang ke tanah air. Hal itu dikarenakan putri korban yakni, Nadia Cintya (6) yang saat ini duduk di kelas 1 di bangku SDN Kedawung Wetan 3, terus menanyakan ibunya. "Semoga anak saya dapat sembuh dan segera pulang ke Tanah Air," pungkasnya. (abu)