Merdeka.com, Pasuruan - Belum genap satu bulan Kabupaten Pasuruan dipilih sebagai tuan rumah MTQ provinsi Jawa Timur 2017, kini daerah yang dipimpin oleh Bupati Pasuruan Irsyad Yusuf itu kembali dipilih sebagai tuan rumah Pekan Olahraga dan Seni Antar Diniyah (Porsadin) tingkat nasional.

Even tingkat nasional yang sudah ketiga kalinya digelar itu akan dilaksanakan pada tanggal 16-19 November dan rencananya akan dihadiri oleh Menteri Agama (Menag) Lukman Hakim Saifuddin, Gubernur Jawa Timur Soekarwo, serta para santri Madrasah Diniyah (Madin) yang merupakan perwakilan dari 30 provinsi se-Indonesia.

“Ini suatu kebanggan bagi kami selaku kepala daerah, karena Kabupaten Pasuruan selalu dipilih sebagai tuan rumah dalam berbagai event, baik di tingkat regional hingga nasional. Dipilihnya Kabupaten Pasuruan sebagai tuan rumah ini bukanlah tanpa alasan. Sebab di sini (Kabupaten Pasuruan) kaya akan potensi,” ujar bupati yang akrab disapa Gus Irsyad, Rabu (15/11).

Menurutnya, Kabupaten Pasuruan menjadi satu-satunya daerah yang kepala daerahnya berani mengeluarkan Perbup Wajib Madin, dengan tujuan menjadikan peserta didik berakhlak mulia dan berkarakter.

Selain itu ada beberapa faktor lain yang menjadi alasan sejumlah pihak untuk memilih Kabupaten Pasuruan sebagai tuan rumah. Diantaranya dengan banyaknya obyek wisata yang ada di Kabupaten Pasuruan, serta didukung suasana alam yang begitu segar dan alami.

“Kami memiliki tagline 'Pasuruan Always Fresh' yang maksudnya bahwa Kabupaten Pasuruan merupakan perwujudan dari daerah yang memiliki potensi luar biasa, baik potensi alam, pertanian, dan produk lokal. Pasuruan punya alam yang indah karena di sini terdapat Gunung Bromo dan Arjuno yang begitu mempesona,” terangnya.

Gus Irsyad menambahkan, fresh selain memiki makna harfiah segar, juga bermakna inovasi dan kreativitas dari warganya. Dalam hal ini ditunjukkan dari banyaknya produk-produk UKM yang merupakan buah tangan dari warga Kabupaten Pasuruan.
“Pada pelaksanaan Porsadin nanti, juga akan diramaikan dengan digelarnya pameran produk unggulan, yang akan dilangsungkan di kawasan wisata religi Masjid Muhammad Cheng Ho, Pandaan,” tegas Gus Irsyad.

Tak hanya itu, Gus Irsyad juga mengatakan bahwa dalam Porsadin nanti akan dimeriahkan oleh penampilan Letto Band. Serta juga akan ditutup dengan sarapan nasi punel bersama ribuan santri. “Sebelum sarapan nasi punel yang merupakan nasi khas Kabupaten Pasuruan itu, para santri yang menjadi kontigen dalam Porsadin ini nantinya juga akan diajak senam santri ala Pasuruan,” pungkasnya. (oci)