"Kalau ada kemacetan, kecelakaan atau bahkan tindak kejahatan di 17 titik itu, kita pastikan bisa memonitornya."
Merdeka.com, Pasuruan - Tak hanya menghadiri Car Free Day (CFD) saja pada Minggu (3/12), Bupati Pasuruan Irsyad Yusuf atau yang akrab disapa Gus Irsyad juga meresmikan ruang Pasuruan Transportation Centre (PTC). Ruang PTC merupakan sebuah ruangan khusus di Dinas Perhubungan Kabupaten Pasuruan, yang di dalamnya dilengkapi dengan monitor raksasa dan dapat melihat kondisi arus lalu lintas (Lalin) di 17 titik simpang empat maupun pertigaan utama yang ada di Kabupaten Pasuruan.
Kepala Dinas Perhubungan Kabupaten Pasuruan Hery Yitno mengatakan, ke-17 titik yang dipantau diantaranya 2 titik di Purwodadi, 4 titik di Pandaan, 2 titik di Bangil, Simpang Empat Gempol, Pertigaaan Tambakrejo, Simpang Tiga Komplek Perkantoran Raci, Pertigaan Ngopak, Perempatan Warungdowo, Pertigaan Rejoso dan Purwosari.
“Kalau ada kemacetan, kecelakaan atau bahkan tindak kejahatan di 17 titik itu, kita pastikan bisa memonitornya. Bahkan kita bisa melihat nomor polisi kendaraan, baik motor, mobil, truk atau jenis kendaraan lainnya,” kata Hery.
Untuk menciptakan ruangan tersebut, Pemkab Pasuruan telah menganggarkan Rp 1,6 miliar. Anggaran tersebut menurut Hery dipergunakan untuk design interior ruangan, pembelian seluruh peralatan, sarana dan prasarana pendukung seperti TV, tiang, CCTV, Jaringan dan peralatan penting lainnya.
“Kita menginginkan sebuah ruangan yang nyaman, dan tentunya nanti banyak pihak yang akan terhubung dengan kita, seperti kepolisian maupun pihak yang ingin mendapatkan pelayanan dari kita,” imbuhnya.
Ditambahkan Hery, ruang PTC akan terkoneksi langsung dengan kepolisian, baik Polres Pasuruan maupun Polres Pasuruan Kota. Tujuannya tak lain untuk memberikan pelayanan yang maksimal kepada masyarakat tentang info lalu lintas.
“Sebut saja salah satu contohnya kita pasang CCTV dan radio serta toa, di mana kalau ada pengendara yang tidak disiplin berlalu lintas, bisa kita ingatkan langsung melalui suara dari ruang PTC ini. Kita bekerja sama dengan kepolisian, agar kalau masyarakat membutuhkan, kita siap sewaktu-waktu,” pungkasnya. (oci)