"Untuk membangun sebuah daerah menjadi lebih maju, semua elemen harus dilibatkan."
Merdeka.com, Pasuruan - Di luar kesibukannya menjadi orang nomor satu di wilayah Kabupaten Pasuruan, Bupati Irsyad Yusuf masih menyempatkan waktunya untuk menjadi pembicara tingkat nasional. Yakni di Pusat Pendidikan dan Kepelatihan Badan Pemeriksa Keuangan (Pusdiklat BPK) RI, Yogyakarta.
Gus Irsyad, sapaan akrab Bupati Pasuruan itu, didapuk menjadi pemateri dalam Diklat Kepemimpinan Angkatan II tahun 2017 yang berlangsung di Balai Diklat BPK Yogyakarta, Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY), Selasa (01/8).
Pada kesempatan itu, bupati yang dikenal multitalenta dan inovatif tersebut berbagi tips kepada peserta diklat. Diantaranya tentang bagaimana membangun daerah yang inovatif dan penuh prestasi. Pasalnya, selama kepemimpinannya segudang prestasi diraih oleh Kabupaten Pasuruan.
"Alhamdulillah, banyak sekali pihak-pihak yang memberikan kepercayaan dan mengakui bahwa kami betul-betul bekerja keras menciptakan Kabupaten Pasuruan yang sejahtera dan maslahat," kata Gus Irsyad dihadapan para peserta diklat yang merupakan pejabat struktural Eselon IV di Lingkungan BPK RI dan instansi lainnya.
Dihadapan para peserta, Gus Irsyad membeberkan bahwa selama ini pihaknya terus berbenah dalam segala hal. Yakni, mulai dari pembinaan aparatur sipil negara (ASN) sampai dengan inovasi pelayanan publik, yang tujuannya adalah untuk mensejahterakan seluruh masyarakat Kabupaten Pasuruan.
"Untuk membangun sebuah daerah menjadi lebih maju, semua elemen harus dilibatkan. Mulai dari jajaran birokrasi, para alim ulama, cendekiawan, praktisi dan akademisi, dan masyarakat secara menyeluruh harus sama-sama mencurahkan tenaga, ide dan inovasi demi membangun daerah itu sendiri," ujar Bupati yang hobi fotografer tersebut.
Selain itu, Gus Irsyad juga menambahkan bahwa untuk bisa maju dan berkembang semua pihak harus bahu membahu. "Warisan rasa kegotong-royongan dari nenek moyang kita harus selalu kita pertahankan karena itu sudah sangat terbukti. Dan itu adalah salah satu kuncinya,” beber Bupati yang jago menciptakan lirik lagu itu. (abu)