Penghargaan tersebut diberikan langsung oleh Ketua Tim Penggerak PKK Pusat Ny Enti Guntarti Tjahjo Kumolo
Merdeka.com, Pasuruan - Istri Bupati Pasuruan, Lulis Irsyad Yusuf, yang juga Ketua Tim Penggerak PKK Kabupaten Pasuruan mendapat Penghargaan Manggala Karya Kencana tahun 2017 oleh Pemerintah Pusat.
Penghargaan tersebut diberikan langsung oleh Ketua Tim Penggerak PKK Pusat Ny Enti Guntarti Tjahjo Kumolo dalam acara Gala Dinner dan Malam Penganugerahan Penghargaan Manggala Karya Kencana, Wira Karya Kencana, Dharma Karya Kencana dan Cipta Karya Kencana tahun 2017.
Acara tersebut berlangsung di Pendopo Wahan Agung, Rumah Dinas Gubernur Lampung, Propinsi Lampung, Jumat (14/07) malam.
Penghargaan yang diterima oleh Lulis berdasarkan Surat Keputusan Kepala Badan Kependudukan dan Keluarga Berencana Nasional (BKKBN) Nomor 77/KEP/62/2017 tanggal 20 Juni tentang Penghargaan atas prestasi yang menonjol dan komitmen serta kepemimpinannya dalam menggerakkan program kependudukan keluarga berencana dan pembangunan keluarga untuk mewujudkan keluarga kecil bahagia sejahtera.
Ditemui sesaat setelah penganugerahan selesai dilakukan, Lulis mengatakan bahwa masalah kependudukan adalah salah satu hal yang harus diperhatikan, utamanya dalam mengantisipasi ledakan penduduk yang bisa saja terjadi apabila tidak ada sosialisasi program KB dengan dua anak cukup maupun program pengendalian peningkatan jumlah penduduk setiap waktunya.
Dia menambahkan, kegiatan tersebut adalah salah satu satu bagian dari kegiatan yang mendukung Visi dan Misi Bupati Pasuruan HM Irsyad Yusuf dan Wakil Bupati Riang Kulup Prayudha, yakni menuju Kabupaten Pasuruan yang sejahtera dan maslahat.
“Indonesia adalah negara yang sangat besar dan memiliki jumlah penduduk yang sangat banyak. Sesuai dengan program BKKBN bahwa setiap daerah harus bisa memiliki komitmen untuk mengatasinya, maka kami pun dengan sangat sukarela membantu kegiatan Pak Bupati dalam mengajak seluruh masyarakat untuk mendukung program KB ini,” ujar wanita yang dikenal murah senyum itu.
Lulis juga menjelaskan, ada beberapa kegiatan yang fokus pada masalah kependudukan, seperti bakti sosial (baksos) gerak PKK, sosialisasi KB dua anak cukup ke semua kecamatan se-Kabupaten Pasuruan, pelayanan terpadu bersama Dinas KB PP (Keluarga Berencana dan Pemberdayaan Perempuan) dan Dinas Kesehatan, maupun yang lainnya. Kegiatan tersebut terencana secara berkelanjutan.
“Sasaran yang kita dekati tentu saja adalah ibu-ibu, karena kami bisa memberikan penjelasan bahwa yang paling penting bukan pada kuantitas jumlah keluarga yang diperbanyak, akan tetapi lebih bagaimana meningkatkan kualitas keluarga yang dibangun. Jangan sampai banyak anak, tapi pendidikannya sampai SD atau SMP saja. Dua anak cukup, tapi sekolahnya tinggi dan bekerja sesuai yang diimpikan keluarga, itu yang namanya keluarga berkualitas,” tegas perempuan yang juga menjabat sebagai Bunda PAUD (Pendidikan Anak Usia Dini) itu.
Sementara itu, Kepala Dinas KB-PP Kabupaten Pasuruan, Yetty Purwaningsih mengatakan, peran serta PKK dalam membantu program KB sangat tinggi. Hal tersebut dibuktikan dengan kegetolan Ketua TP PKK Kabupaten Pasuruan, Ny Lulis yang terus mengajak Ketua TP PP Kecamatan dan Desa untuk sama-sama menggelorakan Program KB dua anak cukup.
“Kami sangat terbantukan oleh dukungan dan kegiatan PKK yang sangat bersinergi dengan keinginan Pak Bupati Irsyad Yusuf. Buktinya adalah capaian peserta KB aktif yang pada tahun ini mencapai 72,8% atau naik 1,8% dari tahun lalu,” tutupnya. (abu)